yuk main-main....

Informasi lebih rinci silakan hubungi 08127397697 atau melalui email playonsriwijaya@gmail.com

Senin, 31 Oktober 2011

OUTBOUND RS RK CHARITAS

OUTBOUND  RS RK CHARITAS

24 Oktober 2011 lalu, bertempat di  Podomoro Outbound Camp, kami menyelenggarakan outbound bagi karyawan Rumah Sakit yang berpeserta 68 orang, mulai dari pimpinan, dokter, perawat, sampai staf.
Tujuan konseptual outbound yang dimintakan pada kami adalah adalah mengembangkan kerjasama, dan kekompakan, terutama antar  bagian di rumah sakit. 
Berdasarkan tujuan tersebut, setelah melalui rapat selama 2 x 30 menit, akhirnya kami memutuskan membuat skenario sebagai berikut:

1.      Tujuan  operasional outbound adalah tiap kelompok memertahankan jumlah menu makan yang dibawanya, dengan detail:
  • tiap kelompok bertanggung jawab membawa satu jenis menu untuk semua peserta (68 porsi)
  • jumlah menu dipertahankan dengan melewati target permainan di 6 pos
  • pencapaian di bawah target di tiap pos, mengakibatkan jumlah menu berkurang
  • jumlah menu pada akhir permainan akan dinikmati bersama semua peserta

2. Jumlah pengurangan menu berdasarkan prestasi di tiap pos permainan dengan cara mencoret gambar menu yang dibawa kelompok yang bersangkutan. 
Daftar dasar kompensasi prestasi adalah sebagai berikut:

Pos
dasar perhitungan
jumlah pengurangan item
0
-1
-2
-3
-4
-5
-6
Thumbs Up
jumlah peserta yang naik
semua/ n
n-1
n-2
n-3
n-4
n-5
n-6
Rakit
jumlah peserta yang menyeberang
semua/ n
n-1
n-2
n-3
n-4
n-5
n-6
Gegana
jumlah bom yang diamankan
6
5
4
3
2
1
0
Flying Fox
jumlah peserta yang meluncur
semua/ n
n-1
n-2
n-3
n-4
n-5
n-6
Sulur Maut
jumlah sulur yang dilewati
6
5
4
3
2
1
0
Tapak Bumi
jumlah jurus
7
6
5
4
3
2
1

 
3.      Jadwal tiap kelompok ke pos mana, pada sesi berapa, sebagai berikut:


AREA LAUT
AREA HUTAN

Thumbs Up
Rakit
Gegana
Flying Fox
Sulur Maut
Tapak Bumi
sesi-1
1
2
3
4
5
6
sesi-2
3
1
2
6
4
5
sesi-3
2
3
1
5
6
4
sesi-4
4
5
6
1
2
3
sesi-5
6
4
5
3
1
2
sesi-6
5
6
4
2
3
1


kolase foto kegiatan

Apa yang terjadi?
Outbound yang berlangsung dari siang sampai petang berlangsung lancar.
Tiap kelompok masuk dalam pos-pos yang berisi 1 permainan:
  1. Thumbs Up: Tangan kanan semua anggota kelompok saling menggenggam jempol yang digunakan untuk mengangkat salah satu anggota ke udara; bergantian.
  2. Rakit: mengantarkan semua peserta menyeberang menggunakan rakit.
  3. Gegana: memindahkan "bom" dengan bantuan tali, dari jarak tertentu.
  4. Flying fox: meluncur
  5. Sulur maut: Lewat atas atau bawah sulur tanpa menyentuhnya, sementara semua anggota kelompok tetap terhubung.
  6. Tapak Bumi: membuat jurus dengan menapakkan kaki dan tangan sesuai jumlah tertentu.

    68 lauk yang dipertahankan salah satu kelompok

    Malam menjelang, usai menjalani seluruh permainan, semua peserta beranjak istirahat dan yang perlu mandi dipersilahkan mandi. 
    Setelah mandi, dengan perut keroncongan karena lapar, kami dan peserta berhitung menu yang tersisa. Ada yang kurang, namun ada juga yang lebih karena mendapat bonus. Negosiasi atas inisiatif peserta dilakukan demi mendapatkan jumlah item menu yang memadahi; seru.
    Usai negosiasi, maka makanlah semua peserta, dengan ada satu kelompok yang mengalah untuk tidak menggunakan meja kursi.
    68 piring nasi yang dipertahankan
    Selesai makan, semua peserta (pasti) minum... nggak usah deh diceritain yg ini...

    Maksudnya, selesai makan malam, diadakan pemaknaan atas semua dinamika yang sudah dijalani peserta. Film outbound ditayangkan per-permainan, ditingkahi dengan gelak tawa peserta menertawakan tingkahnya sendiri; sangat seru. Tiap selesai satu film permainan diputar, dilanjutkan dengan pemaknaan, diawali dari perasaan/ komentar peserta untuk kemudian ditegaskan oleh fasilitator. Begitulah seterusnya sampai film dinamika makan juga dimaknai.


    Persiyapan di atas kertas.



    Secara operasional, tujuan outbound sudah tercapai, harapan kami, semoga secara konseptual itu juga tercapai.
    Cerita selesai...


    Palembang, Akhir Oktober 2011.
    Agustinus Susanta

    Minggu, 30 Oktober 2011

    Outbound Kumbang-kumbang

    Sulur Maut, lewat atas atau bawah sulur tanpa menyentuhnya, sementara semua anggota kelompok tetap terhubung.
    Saat itu saya bersama beberapa teman (selanjutnya kita sebut, kami saja yach) mendampingi kegiatan outbound bagi sekitar 150an anak kelas 7 sebuah SMP di Palembang.


    Skenario yang kami gunakan adalah semua pesera dibagi dalam 12 kelompok, untuk memainkan 6 jenis permainan. Area permainan ada 2, yaitu AREA HUTAN yang diisi 3 pos permainan (Sulur, Bola, dan Rel) dan AREA LAUT yg ditempati 3 pos permainan (Gelas, Botol, dan Pipa)
    Kelompok pertama sampai keenam dalam 3 sesi bermain di "Laut" sementarra dalam waktu bersamaan, kelompok ketujuh sampai keduabelas main di "Hutan"


    2 kelompok akan bertemu dan berlomba dalam tiap pos, dengan kompensasi prestasi:
    • kelompok yang menang mendapat nilai 5
    • kelompok yang kalah mendapat nilai 1
    • jika seri/ draw, tiap kelompok mendapat 2
    • kelompok yang gagal/ menyerah/ di bawah target, tak dapat apa-apa


    Jadwal tiap kelompok kemana, bertemu siapa, pada sesi berapa adalah sebagai berikut


    AREA LAUT

    AREA HUTAN

    GELAS BOTOL PIPA

    SULUR BOLA REL
    sesi-1 A B C F G H
    sesi-1 K L M O R S
    sesi-2 C G A H B F
    sesi-2 M R K S L O
    sesi-3 F H B G A C
    sesi-3 O S L R K M




    AREA HUTAN

    AREA LAUT

    SULUR BOLA REL

    GELAS BOTOL PIPA
    sesi-4 A B C F G H
    sesi-4 K L M O R S
    sesi-5 C G A H B F
    sesi-5 M R K S L O
    sesi-6 F H B G A C
    sesi-6 O S L R K M

    mengisi botol dengan air, menggunakan apa yang melekat di tubuh




























































    Bola Olala, menggulirkan bola di atas rel tali sejajar.

    transfer air, di Pos Gelas



    Memindahkan bola hanya dengan bantuan tali.

    Pipa Bocor
    Pemaknaan